Tapanuli.online – Terkait isu Laut China Selatan, Presiden Prabowo menegaskan sikap Indonesia untuk mempertahankan kedaulatan negara dengan tetap mengedepankan kerja sama dengan semua pihak.
“Kita menghormati semua kekuatan tapi kita juga akan tetap mempertahankan kedaulatan kita,” tegas Prabowo usai pertemuannya dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd Austin, di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu (13/11/2024).
Namun demikian, Prabowo menambahkan bahwa kolaborasi dan kerja sama lebih diutamakan daripada konfrontasi atau konflik. Hal tersebut menurut Presiden dapat terwujud dengan membangun kepercayaan dan sikp saling menghormati di antara negara-negara yang terlibat.
“Saya percaya kolaborasi, kerja sama selalu lebih baik daripada konfrontasi atau konflik. Tentunya ini harus diupayakan ya, tidak akan datang sendiri. Harus ada upaya untuk membangun saling percaya, saling menghormati,” ujarnya.
Sebelumnnya, Prabowo Subianto menyatakan dukungannya terhadap solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik Palestina.
“Saya tetap menyarankan two states solution sebenarnya mereka juga setuju,” ujar Presiden Prabowo.
Kepala Negara berharap gencatan senjata dapat segera terwujud untuk menciptakan perdamaian yang lebih stabil di kawasan tersebut. “Kita bekerja kita berharap untuk bisa gencatan senjata segera,” pungkasnya.(to/**)