MEDAN – Wakil Ketua Komisi I DPRD Medan, Abdul Rani meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan untuk menyampaikan semua tahapan yang berlangsung di Pilkada Kota Medan 2024.
Rani menilai, hal itu penting dilakukan agar masyarakat luas tahu tahapan apa yang berlangsung dan penyelenggaraan Pilkada yang dilakukan KPU Medan bisa berjalan lancar.
“Seperti pencocokan dan pemilihan (Coklit), penetapan daftar pemilih sementara (DPS), perbaikan DPS hingga penetapan daftar pemilih tetap (DPT). Itu masyarakat harus tahu, karena kalau masyarakat tidak tahu, tentu data pemilih nanti tidak akan valid. Makanya KPU Medan harus terus memberi informasi,” ucap Rani, Rabu (28/8/24).
Rani mengungkapkan, dalam memberikan informasi itu, KPU Kota Medan bisa menyampaikan melalui media massa, media sosial (medsos) ataupun sosialisasi secara langsung dengan memberdayakan PPK maupun PPS.
“Lakukan kolaborasi dengan kelurahan ataupun kecamatan. Bagaimana bisa KPU Medan merealisasikan target 80 persen pemilih pada Pilkada Serentak 2024 kalau informasi tidak tersampaikan secara utuh ke masyarakat. Makanya kita dorong agar terus aktif menyampaikan informasi,” ungkapnya.
Kepada pihak berwajib, Ketua DPC PPP Kota Medan ini juga berharap agar pengawalan maupun pengamanan bisa dilakukan dengan baik.
“Kita harap setiap ada gesekan maupun riak-riak di lapangan terkait Pilkada, pihak berwajib bisa bergerak cepat melakukan pengamanan. Kita semua bertanggung jawab atas kelancaran Pilkada Serentak 2024, namun tentu pihak berwajib lebih peka terhadap isi yang berkembang,” pungkasnya. (amr)