MEDAN – Anggota DPRD Medan Eko Afrianta Sitepu asal politisi Hanura mengaku puas dengan sikap Wali Kota Medan Bobby Nasution dengan menonaktifkan Dirut PD Pasar Kota Medan Suwarno.
Hal itu disampaikan Eko kepada wartawan saat ditemui di gedung DPRD Kota Medan, Senin (23/9/2024).
‘Saya puas dengan sikap Pak Wali Kota. Itu, karma bagi Suwarno yang bersikap semena-mena kepada pedagang,” ujarnya.
Selama ini, katanya, Eko menilai Suwarno hanya mementingkan pihak-pihaknya saja tanpa memikirkan nasib pedagang.
“Income mereka itu didapat dari pedagang juga. Jangan ditindas kali pedagang itu. Kasihan kita melihatnya,” ungkap Eko dari Dapil V meliputi Kecamatan Medan Sunggal, Medan Tuntungan, Medan Johor, Medan Maimun, Medan Polonia dan Medan Selayang.
Bahkan, Eko, sikap Suwarno untuk merevitalisasi Pasar tersebut. Karena, pedagang disana pasti bakal digusur dan masuk pedagang bawaan Suwarno.
“Kasihan juga kita melihat nasib pedagang Pusat Pasar itu, Mereka sudah berpuluh-puluh tahun berjualan, di sana, dengan kebijakan Suwarno hilang mata pencarian pedagang,” tuturnya.
Eko juga berharap, Pak Wali Kota kedepannya agar hati-hati memilih Direktur Pusat Pasar. Karena ini menyangkut hak hidup rakyat banyak.
“Ke depannya, pak Wali Kota harus bisa menjaga bagaimana revitalisasi itu tidak menganggu pedagang seperti di Pasar Akik, Pasar Simalingkar dan selanjutnya Pasar Induk,” harapnya.
Lebih lanjut, Eko menuturkan, jika mereka sudah memiliki Alat Kelengkapan Dewan (AKD), langsung bekerja dan memanggil Plt Direktur PD Pasar.
“Semoga secepatnya AKD bisa terbentuk. Jadi, kami bisa memanggil Plt Direktur PD Pasar untuk mempertanyakan revitalisasi di pasar-pasar kota Medan,” tandasnya.(amr)