Tapanuli.online – Upaya memperluas inklusi keuangan terus dilakukan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN). Kali ini, perseroan menggandeng Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), organisasi gereja tertua dan terbesar di Asia Tenggara yang menaungi lebih dari 6,5 juta jemaat.
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara BTN dan HKBP dilaksanakan di Medan, Selasa (26/8). Melalui kerja sama ini, BTN akan memberikan akses keuangan yang lebih luas bagi jemaat, pengurus, serta lembaga pendidikan dan sosial di bawah naungan HKBP.
Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, menegaskan kolaborasi ini bukan semata transaksi bisnis. “Kerja sama ini mencerminkan komitmen BTN menghadirkan layanan finansial yang inklusif. Kami melihat HKBP telah lama berkontribusi dalam pendidikan, kesehatan, dan sosial, sehingga sinergi ini diharapkan memberi manfaat lebih besar bagi masyarakat,” kata Nixon.
BTN menghadirkan sejumlah layanan, mulai dari Tabungan Khusus untuk jemaat, platform Bale Korpora untuk pengelolaan dana gereja, hingga fasilitas pembiayaan rumah dan kredit pendidikan. Menurut Nixon, Bale Korpora dengan sistem Single Sign-On memungkinkan gereja mengatur likuiditas secara transparan, termasuk pembayaran gaji, transaksi rutin, hingga kebutuhan operasional.
Selain itu, BTN memperkenalkan Bale Properti dan program Kredit Ringan BTN yang menyasar kebutuhan perumahan dan kesejahteraan jemaat dengan bunga kompetitif. Nixon menyebut layanan ini sebagai bentuk nyata sinergi antara spiritualitas, tabungan, dan pembangunan ekonomi umat.
Ketua Umum HKBP, Pdt. Victor Tinambunan, menyambut baik langkah BTN. “Kami bersyukur dapat bermitra dengan BTN. Kehadiran layanan perbankan modern ini akan membantu pendeta, pengurus, dan jemaat HKBP meningkatkan kualitas hidup dan pada akhirnya memperkuat kontribusi gereja bagi bangsa,” ujarnya.
Kerja sama ini juga memberi peluang strategis bagi BTN memperluas basis nasabah hingga luar negeri, seiring persebaran jemaat HKBP yang berada di berbagai negara. Dengan kolaborasi ini, BTN optimistis dapat mengukuhkan posisinya sebagai bank transaksional modern sekaligus mitra utama keluarga Indonesia dalam memberdayakan keuangan.(to)