Desa Parbuluan I Optimis Wujudkan Program Dairi Kembalikan Kejayaan Kopi Sidikalang

0
204
Desa Parbuluan I Optimis Wujudkan Program Dairi Kembalikan Kejayaan Kopi Sidikalang

Tapanuli.Online – Masyarakat Desa Parbuluan I menyambut baik program pencanangan tanaman sejuta kopi di Kabupaten Dairi untuk mengembalikan kejayaan Kopi Sidikalang.
Hal ini disampaikan Kepala Desa Parbuluan I Parihotan Sinaga dalam Sosialisasi Program Dukungan Teknis Kepada Petani Kopi Arabika di Desa Parbuluan I, Kecamatan Parbuluan, Kamis (6/4/2023).

“Ini semua berkat inisiatif penyuluh pertanian lapangan (PPL) Kecamatan Parbuluan sebagai respons terhadap arahan yang diberikan Bupati Dairi Eddy Berutu,” kata Parihotan.

Sebelumnya, kata Parihot, tanaman kopi merupakan tanaman ketujuh, artinya tidak menjadi tanaman pokok. Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan petani dalam menjadikan kopi sebagai tanaman yang dapat menghidupi kebutuhan sehari-hari.

“Memang dahulu sudah pernah di tanam kopi tapi itu sudah sangat lama dan pengurusannya tidak dilakukan secara maksimal. Itu karena para petani merasa tidak bisa menggantungkan hidup untuk biaya sekolah anak pada kopi tersebut,” ujar Parihot.

Selanjutnya, pria berusia 50 tahun tersebut menjelaskan keinginan petani Desa Parbuluan I untuk kembali menanam kopi juga dikarenakan adanya kebijakan pemerintah untuk mengurangi alokasi pupuk bersubsidi sejak tahun 2020.

“Sekarang petani berniat untuk bertanam kopi lagi. Kami sebagai aparat desa menyambut keinginan dari petani-petani kami. Sehingga melalui pembinaaan yang dilakukan hari ini dan beberapa minggu ke depan, tanaman kopi yang mereka tanam bisa menghasilkan dan menghidupi keluarga mereka kelak,” kata Parihot.

Lebih lanjut, Parihot menjelaskan saat ini masyarakat Desa Parbuluan I sedang giat menanam kopi dari berbagai jenis. Mereka juga mendapat bantuan bibit kopi dari pemerintah kabupaten dan provinsi.

Pada kesempatan yang sama, Parihot menyampaikan harapannya kepada pemerintah untuk memberikan dukungan lebih kepada Desa Parbuluan I berupa pembinaan dan pendampingan.

“Kami juga mohon bantuan ilmu dari PPL yang sampai saat ini kami telah bekerjasama dengan baik. Dan juga kepada dinas terkait agar bisa melakukan sosialisasi-sosialisasi kepada pemerintah desa dan kelompok tani,” kata Parihot.

“Kami optimis program ini dapat terwujud melalui kerjasama yang baik dari seluruh pihak. Harapannya program ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Dairi dan mewujudkan agri unggul.” kata Parihotan. (FP/**)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini