Tapanuli.online – Komisi II DPRD Kota Medan memastikan keresahan guru honorer yang telah lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) segera mendapat jawaban. Pelantikan mereka dijadwalkan mulai Agustus 2025 dan ditargetkan selesai paling lambat Oktober 2025.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi II DPRD Kota Medan, H. Kasman bin Marasakti Lubis, Lc., M.A., saat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Pendidikan, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemko Medan, serta Forum Komunikasi Guru Honorer se-Kota Medan, Senin (14/7/2025).
“Kami hadir untuk mendengar dan menyuarakan aspirasi rakyat, khususnya guru-guru honorer yang telah lama mengabdi. Insya Allah, hak mereka akan benar-benar terpenuhi,” ujar Kasman.
Politisi PKS dari Daerah Pemilihan V Kota Medan itu menegaskan, RDP kali ini menjadi wujud nyata sinergi antara legislatif, eksekutif, dan masyarakat dalam mewujudkan pendidikan yang lebih berkeadilan.
“Ini bukti konkret bahwa kita semua serius memperjuangkan nasib guru honorer,” katanya.
Dalam rapat tersebut, perwakilan BKPSDM Pemko Medan memastikan proses pelantikan akan dilakukan secara bertahap.
“Guru honorer yang lulus P3K akan dilantik mulai Agustus. Paling lambat Oktober seluruhnya selesai. Penjadwalan ini disesuaikan dengan administrasi dan kesiapan teknis,” jelas pejabat BKPSDM.
Mendengar kejelasan itu, para guru honorer merasa lega sekaligus bersyukur. Mereka mengapresiasi langkah DPRD Medan yang telah memfasilitasi pertemuan dengan pemerintah kota.
“Kami, mewakili guru honorer Kota Medan, mengucapkan terima kasih kepada Ketua Komisi II, Bapak H. Kasman bin Marasakti Lubis, beserta seluruh anggota dewan yang telah memperjuangkan aspirasi kami,” ungkap salah seorang perwakilan guru.
Pelantikan ribuan guru honorer lulus P3K ini diharapkan tidak hanya menjawab keresahan para pendidik, tetapi juga memperkuat kualitas pendidikan di Kota Medan melalui kepastian status dan kesejahteraan tenaga pendidik.