Tapanuli.Online – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu mengajak pengurus Gereja Huria Kristen Indonesia (HKI) kenal dengan layanan kredit usaha rakyat (KUR) kepada warga jemaat, terkhusus mereka yang berprofesi sebagai petani.
Hal ini disampaikan saat menghadiri Syukuran Tahun Baru dan Launching Tahun Pengembangan Kreativitas Pelayan dan Pelayanan HKI Daerah IV Dakota tahun 2023 di Gereja HKI Resort Sidikalang, Rabu (15/2/2023).
Pada kesempatan ini, Bupati menjelaskan bahwa kondisi global yang tidak stabil memberikan dampak pada seluruh sektor termasuk penyediaan pupuk. Bahan baku yang mahal dan langka mengakibatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak mampu mensubsidi biaya pupuk kimia yang mahal.
“Pemerintah Kabupaten Dairi menawarkan solusi melalui KUR Klaster. Melalui program ini, nantinya akan diberikan saprodi pertanian, bibit, pupuk dan saat panen harga jualnya akan dijamin, sekitar 15-20% dari harga pasar,” tutur Bupati.
“Di sini kalau memungkinkan, HKI turun tangan mensosialisasikan layanan KUR ke tengah-tengah umat. Jika ada jemaat yang berprofesi sebagai petani, bisa membentuk kelompok tani yang baru atau bergabung dengan kelompok yang sudah ada. Setelah dua hingga tiga kali masa panen, petani akan semakin merasakan manfaat KUR klaster,” ujarnya.
Di akhir sambutan, Bupati mengucapkan terimakasih kepada HKI karena senantiasa mendoakan dan mendukung program pemerintah.
“Saya ucap terimakasih karena HKI selalu mendukung dan mendoakan program pemerintah. Kami mohon dukungan agar Dairi Unggul yang kita cita-citakan dapat terwujud. Saya juga mohon dukungan dan doa dalam melanjutkan kepemimpinan mewujudkan harmoni dalam keberagaman,” kata Bupati.(FP/**)